Minggu, 18 November 2012

sedikit perenungan

assalamualaikum, selamat malam selamat menikmati sisa-sisa liburan :)

Yaudah to the point aja deh, 2minggu terakhir ini gue bimbang. Bimbang gue penting bukan bimbang biasa pokoknya. Bimbang melanjutkan destinasi gue ke beberapa kota atau gue fokus ke kuliah gue sampe 2013 mendatang especially fokus ke biaya kuliahnya maraton 1 tahun dan jurusan apa yang bakal gue ambil. semuanya menjadi desakan buat gue. Gue bimbang.

Orang - orang terdekat udah mendesak kuliah, dan gue masih asik dengan jadwal jalan-jalan gue menikmati alam. Disisi lain selain gue jalan-jalan gue juga masih memikirkan yang namanya "perkuliahan" kok. Msalah desak mendesak kuliah belum kelar ditambah lagi soal jurusan yg bakal gue ambil. yap gue memilih murtad dari jalur gue, farmasi ke teknik. Tidak semua orang bisa menerima perubahan termasuk orang-orang terdekat gue menerima perubahan jalur yg gue ambil. Orang pertama yang gue yakinin adalah ibu. Menurut gue dengan ibu menyetujui apa yang gue lakukan, alasan orang lain udah gak berlaku buat menghalangi. bisa dibilang gue gak akan dengerin pendapatnya. egois sih cuman menurut gue pendapat ibu lebih penting.

Gue juga dikomentarin dan dikasih wejangan dari vira dan ragil. 
ragil : "Udah gede, atur duit yg bner li. Jgn di hambur"in buat jalan" terus" " elu sih gak punya waktu buat kita "

temen-temen gue pun protes.

Semua perjalanan gue juga gue bilang sama ibu gue bakal kemana aja dan berusaha meyakinkan gue gak bakal kenapa-kenapa. Gue juga heran sama orang-orang yang suka asal jeplak tanpa tau apa yang gue lakukan. Kamu, kamu, dan yah kamu yang selalu berfikir jalan yang gue ambil itu salah dan tidak baik. dan berfikir kalau kesuksesan itu cuman di satu jalur. 

"Tong sok riweuh nguruskeun hirup batur lamun teu apal jalan caritana mah. -  " Ini buat kamu, kamu dan kamu semua yang udah repot-repot ngurusin masalah hidup aku :) .

Semua pendapat orang-orang akhirnya gue dengerin. dari mulai melarang untuk menenteng si carrier lagi, ada yang membebaskan gue memilih apa yang gue ambil, ada yang memberikan wejangan setiap jamnya.

Sometimes you must break the rules.

gue akan melakukan itu. keluar jalur farmasi, mengikuti aturan rumah kembali meski tidak sepenuhnya. kalau cuma main ke kota sebelah masih boleh dong?

Gue udah mensugesti diri sendiri buat tetep dijalur yang bakal gue ambil, membiarkan jadwal destinasi ke kota-kota diabaikan dan tetep fokus ke perkuliahan . jadi si uang yang gue cari selama sebulan bekerja bener2 cuman buat kuliah. istilahnya gue kerja-makan-tidur-kerja lagi terus berulang sampe gue bener2 bosen. Dan si carrier bakal kangen gak dibawa-bawa sama gue lagi.

" Traveling lah agar kamu bersyukur. - @takdos " 
If you think you know everything, go to the road and travel around. You'll always find new thing you didn't know.. - @takdos "
dan ini " you're the driver not a passenger in life" - 5cm "

Tahun depan semoga bisa melangsungkan ngegembel di 3 kota setelah beristirahat :)
dan semoga orang-orang terdekat bisa menerima perubahan yang terjadi sama diri gue. meski bakal ada pro dan kontra nya :) semoga gak diprotes lagi yah..karena gak pulang2 berhari :p

Tidak ada komentar:

Posting Komentar